Jumat, 21 September 2012

Bisnis Tanpa Modal


Jika anda ditanya, bagaimana caranya supaya bisa menjadi kaya? Jawabannya ada beberapa macam. Pertama jadi pegawai negeri. Lho memang bisa pegawai negeri jadi kaya? Jawabannya bisa, buktinya Gayus bisa kaya. Tentu anda langsung berkata, "Ah kalau gitu caranya saya tidak mau". Saya juga tidak menyuruh anda kaya dengan cara itu. Tapi sebenarnya ada kan pegawai negeri yang kaya dengan cara yang benar? Jawabannya banyak. Anda bisa kok menjadi pegawai negeri yang baik dan kaya. Kalau anda sudah menjabat sebagai gubernur, menteri, presiden atau direktur BUMN tentu anda akan kaya. Pertanyaan berikutnya, "Untuk menjadi seperti itu peluang anda besar tidak ?" Jika jawabanyya iya, tempuhlah cara itu. Tapi jika jawabannya tidak, jangan gunakan cara itu.
 
Nah, kalau bukan jadi pegawai negeri jadi apa? Jawabannya adalah jadi pegawai swasta.Menjadi pegawai swasta juga bisa kaya. "Ah yang bener? Itu banyak buruh pabrik yang miskin". Ya jangan jadi buruh pabrik. Seandainya anda bisa menjadi top manager atau menjadi direktur perusahaan swasta yang besar, tentu anda akan kaya. Anda bisa menghasilkan gaji ratusan juta rupiah per bulan. Jack welch, top CEO dari general electric, sebenarnya adalah karyawan, tapi dia juga bisa menjadi triliuner. Masalahnya peluang anda untuk menjadi seperti itu, besar tidak ? Kalau jawabannya iya, silakan ditempuh cara itu. tetapi jika jawabannya tidak, saran saya carilah cara lain.
 
Terus cara lain itu apa? Jawabannya adalah menjadi artis. Dengan menjadi artis, anda bisa menjadi kaya. Kalau ini banyak orang yang setuju, masalahnya peluangnya besar tidak untuk menjadi artis? Kalau ketika anda menyanyi, kucing saja lari, tentu anda akan kesulitan untuk menjadi artis. Karena itu, sebaiknya anda mencari cara lain, kecuali jika anda mengetahui, peluang anda memang besar.
 
Sebenarnya yang bisa membuat anda kaya, pada umunya adalah bisnis. Dengan bisnis anda lebih mudah untuk menjadi kaya. Yang menarik lagi, orang-orang yang kaya raya, hampir semuanya pebisnis. Yang lebih menarik lagi, untuk menjadi pebisnis tidak diperlukan persyaratan yang khusus. Anda tidak harus memilki pendidikan tertentu. Walaupun anda hanya lulusan SMA, anda bisa. Walaupun hanya hanya lulusan SMP, anda bisa. Bahkan jika anda hanya lulusan SD atau tidak pernah sekolah, anda juga bisa. Banyak, mereka yang SD saja tidak tamat, tetap memiliki bisnis.
    
Pertanyaannya sekarang, kenapa anda tidak bisnis? Kebanyakan orang menjawab tidak punya modal. Apakah bisnis harus selalu mengeluarkan modal? Jawabannya adalah tentu. Tapi modal tidak harus dengan modal sendiri. Bisa modal orang lain, sehingga uang yang kita keluarkan bisa sesedikit mungkin, atau malah tidak keluar sama sekali. Pengalaman ini sudah banyak dilakukan orang. Banyak orang yang bisa membangun bisnisnya tanpa uang. Dalam buku property cash machine, Joe Hartanto memiliki pengalaman seperti itu. Pengalamannya membeli rumah kos-kosan pertama kali adalah seharga Rp 540.000.000,00. Akan tetapi dia bisa mendapatkan uang dari bank senilai Rp 640.000.000,00. tentu saja dia harus nyicil ke bank, dan tiap bulan dia nyicil sebesar Rp 6.000.000,00 per bulan. AKan tetapi, sebenarnya rumah ini sudah memberikan hasil sewa per bulan Rp 10.000.000,00. Jadi bisa dikatakan, waktu beli dia mendapatkan uang Rp 100.000.000,00 dan tiap bulan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 4.000.000,00. Enak bukan ?
 
Mungkin anda bertanya-tanya, kok banknya mau? Iya bank tetap mau, karena rumah itu sebenarnya harganya sudah mencapai Rp 800.000.000,00. Pihak bank bisa mengeluarkan harga sebesar 80% dari harga, yaitu Rp 640.000.000,00. Kok pemiliknya menjual harga segitu ? Pemilik memang tidak selalu tahu harga. Atau bisa juga tahu harga, tapi karena lagi butuh uang maka dia bisa saja menjual dengan harga segitu. Apakah bank tidak mengetahui harga transaksi kita ? Bisa tahu bisa tidak, tapi terkadang pihak bank tutup mata, karena dia juga mengejar setoran.
 
"Wah itu kelihatannya kebetulan". Sebenarnya tidak juga. Banyak orang yang melakukan hal yang sama. Contoh lain adalah yang dilakukan oleh James Sastrowijoyo, sebagaimana yang tertulis di rumah gratis. Pertama kali james membeli rumah, dia melihat rumah dijual dengan harga Rp 1,4 M. Akan tetapi James malah menawar dengan harga Rp 1,6 M. Ini tentu aneh, karena orang biasanya menawar dengan harga lebih rendah. Akan tetapi James melakukan ini karena dia mengetahui bahwa sebenarnya harga rumah ini sudah di atas Rp 3 M. Ternyata meman benar, bank memberikan apprasial sebear Rp 3 M, sehingga dia bisa mendapatkan uang sbesar Rp 2,4 M. Dengan demikian saat beli bisa dikatakan dia mendapakan uang Rp 800.000.000,00. Setiap bulan, dia harus membayar ke bank sebesar Rp 35.000.000,00. Akan tetapi, ternyata dia mendapatkan uang sewa dari rumah tadi sebesar Rp 40.000.000,00. Sehingga tiap bulan dia bisa menerima uang bersih Rp 5.000.000,00.
 
Setelah itu James mempelajari cara menaikkan harga sewa. Maka dia belajar kepada Dolf De Ross dari Amerika. Akhirnya dia bisa menaikkan harga sewa sebesar Rp 60.000.000,00 per bulan. Dengan demikian dia bisa mendapatkan bersihnya tiap bulan Rp 25.000.000,00. Akhirnya ada orang yang menawar rumah kos-kosan tersebut sebesar Rp 5 M. Sungguh fantastis harga ini.
 
Apakah setiap rumah bisa dilakukan pembelian ini? Tentu saja tidak. Anda harus bisa mmilih rumah yang ada penyewanya, lebih mudah jika disewa untuk kos kosan. Untuk mendapatkan rumah seperti ini kita mesti telaten. Kita bisa menggunakan perbandingan 100:10:3:1. Artinya kita mencari 100 rumah kos-kosan yang dijual. Setelah itu kita telpon semuanya, kita tanyakan masalah harga, lokasi ukuran dan lain-lain. Dari 100 ini kita pilih 10 yang terbaik untuk didatangi guna di cek kebenarannya. Dari 10 ini kita pilih 3 yang terbaik untuk kita tawar dan kita cari pendanaannya. Dari sini kita pilih satu yang terbaik. Satu yang terbaik ini biasanya sudah di bawah harga pasar, memberikan kta cash back dan ngangsurnya lebih kecil daripada sewanya.Jika anda sudah mahir, maka anda bisa melakukan hal sperti ini untuk skala yang lebih besar, seperi hotel ataupun perusahaan besar. Jadi yang penting kita mau berusaha. Kalau ada kemauan pasti ada seribu jalan, kalau tidak ada kemuan pasti ada seribu alasan.
               
 

2 komentar:

  1. Terima kasih anda telah memberikan kesempatan untuk berkomentar. Artikel anda sangat bagus. Semoga bermanfaat untuk semua

    BalasHapus
  2. Alhamdulillah, habis browsing2 ria selama 2
    jam, aku dah nemu dan join member di situs
    paling keren buat CARI UANG DI INTERNET.
    SEGERA GABUNG JUGA SOB di bisnisonline-
    terpercaya.com/?id=aini26

    BalasHapus