Minggu, 28 Juni 2009

Keajaiban dunia ke 8



Ketika Albert Einstein pindah ke Amearika, dia ditanya, "apa yang kamu sukai dari Amerika". Dia menjawab, "Keajaiban duni ke 8". Padahal Einstein tidak hafal keajaiban dunia 1 sampai 7, tetapi dia tahu keajaiban dunia yang ke 8. Apa itu keajaiban dunia yang ke 8? Kata Einstein adalah "bunga- berbunga".
Artinya jika kita menginvestasikan uang kita ke suatu tempat, dan bunganya tidak diambil-ambil, maka dalam waktu tertentu jumlah uang kita akan menjadi dahsyat, luar biasa, tidak seperti yang kita duga.

Sebagai contoh, ada sebuah kisah nyata. Pada tahun 1978 ada seorang pegawai bank yang gajinya hanya Rp 20.000,- sebulan. Setiap menerima gaji dia selalu menyisihkan Rp 2000,- buat ditabung. Ketika gajinya meningkat menjadi Rp 30.000,- diapun menyisihkan Rp 3000,- buat ditabung. Begitu seterusnya, dia menabung 10% dari penghasilannya. Pada tahun 90 an dia telah menjadi pimpinan cabang di sebuah bank. Tahun 1998 terjadi penarikan uang besar-besaran dari bank, sehingga banyak bank yang terancam tutup.
Waktu itu banyak pimpinan cabang yang stress, tetapi dia kelihatan tenang-tenang saja.
Suatu saat ada yang bertanya ,"Pak, kok tenang-tenang saja sih, apa Bapak tidak takut diberhentikan?"
Jawabnya,"Diberhentikan juga tidak apa-apa, wong saya ini jadi pimpinan cabang juga cuma hobi,"
"Ha hobi, maksud Bapak ini gimana?"
Kata si Bapak "Saya kan sudah punya peternakan."
"Maksud Bapak? Selama ini bapak tidak pernah kelihatan punya bisnis. Kok Bapak bisa punya peternakan."
"Ya saya kan punya peternakan duit, bunga deposito saya kan lebih besar dari gaji saya sebagai pimpinan cabang"